Yogyakarta, SniperNew.id — Sebuah unggahan di media sosial memperlihatkan suasana hangat di salah satu warung kopi legendaris di Yogyakarta yang dikenal dengan sebutan Kopi Joss. Dalam unggahan akun mappajarungi, penulis menggambarkan bagaimana kota Jogja memiliki daya tarik tersendiri bagi setiap pengunjungnya, terutama lewat sajian kuliner khas seperti kopi yang disajikan dengan arang panas, Selasa (4/11/2025).
“Jogja sebenarnya biasa saja, mirip dengan kota-kota di sekitarnya. Tapi Jogja punya specific yang menarik bagi tiap pengunjungnya,” tulis akun tersebut. Ia menambahkan bahwa setiap kali turun dari kereta, dirinya selalu menyempatkan mampir menikmati kopi joss kopi yang dicemplungkan bara api hingga mengeluarkan aroma dan sensasi khas.
Suasana sederhana di pinggir jalan menjadi daya tarik tersendiri, bukan hanya bagi warga lokal, tapi juga wisatawan asing yang terlihat menikmati pengalaman tersebut. “Bule-bule itu nampak bahagia walau sederhana karena di negaranya belum tentu bisa kumpul bersama menikmati kesederhanaan,” tulis pengguna lain, ikiw43.
Komentar warganet lainnya turut menambah warna. Ridho menulis pengalaman pribadinya, “Saya pernah minum kopi arang begini, tidak ada sensasi mencurigakan dari perut. Cuma, sambil nyeruput sambil membatin, arang yang dipakai apakah food grade.” Sementara kristiana2145 mengungkapkan rasa rindunya akan suasana Jogja: “Kangen kopi joss sambil dengerin musik dari kejauhan.”
Fenomena kopi joss ini menjadi contoh nyata bagaimana aktivitas sederhana dapat mendorong perputaran ekonomi lokal. Dari pedagang kaki lima hingga penyedia bahan baku, seluruhnya berperan dalam menjaga keberlangsungan ekonomi mikro yang menjadi denyut nadi masyarakat Jogja.
Warung kopi pinggir jalan bukan sekadar tempat minum kopi, tetapi juga ruang sosial yang mempertemukan budaya, wisata, dan ekonomi rakyat dalam satu cangkir panas — simbol dari kehangatan dan kreativitas khas Yogyakarta.
Penulis: (Iskandar)












