Liverpool, SniperNew.id – Bek muda Liverpool, Jarell Quansah, resmi bergabung dengan juara Bundesliga 2024/2025, Bayer Leverkusen. Transfer ini dikabarkan telah disepakati dengan nilai awal sebesar £30 juta ditambah £5 juta dalam bentuk add-ons. Menariknya, Liverpool menyisipkan klausul pembelian kembali (buy-back clause) dalam kesepakatan tersebut untuk menjaga kendali atas masa depan sang pemain.
Kabar ini pertama kali disampaikan oleh jurnalis sepak bola ternama, Fabrizio Romano, melalui akun X resminya @FabrizioRomano, Minggu (22/6/2025) pagi waktu Indonesia. Romano menuliskan kalimat khasnya, “Here we go!”, sebagai tanda bahwa kesepakatan telah tercapai secara penuh antara kedua klub.
Jarell Quansah adalah bek tengah berusia 21 tahun yang merupakan produk akademi Liverpool. Ia mulai mencuri perhatian publik Anfield sejak tampil konsisten di musim 2023/2024 di bawah asuhan Jürgen Klopp. Meski masih muda, Quansah menunjukkan kematangan dan kecerdasan bermain yang membuatnya diprediksi sebagai bek masa depan The Reds.
Musim lalu, Quansah mencatatkan 25 penampilan di semua kompetisi bersama Liverpool, termasuk beberapa laga penting di Premier League dan Europa League. Penampilannya yang solid membuat beberapa klub Eropa, termasuk Bayer Leverkusen, tertarik untuk mengamankan jasanya.
Quansah akan segera terbang ke Jerman untuk menjalani tes medis dan menandatangani kontrak jangka panjang. Ia akan dikontrak oleh Bayer Leverkusen hingga Juni 2030, menandakan kepercayaan besar yang diberikan klub asuhan Xabi Alonso tersebut.
Leverkusen, yang baru saja mengakhiri musim dengan prestasi luar biasa sebagai juara Bundesliga tak terkalahkan, tengah membangun skuat yang lebih kuat untuk tampil di Liga Champions musim depan. Quansah diproyeksikan menjadi bagian penting dari proyek jangka panjang tersebut.
Salah satu detail paling menarik dalam transfer ini adalah adanya klausul beli kembali. Dengan klausul tersebut, Liverpool memiliki opsi untuk merekrut kembali Quansah di masa mendatang dengan harga yang telah disepakati. Ini menunjukkan bahwa The Reds masih melihat potensi besar dalam diri sang bek dan ingin menjaga peluang untuk kembali memilikinya saat dibutuhkan.
Hal ini juga menjadi strategi umum klub-klub besar Eropa untuk menjaga hubungan jangka panjang dengan pemain muda yang belum mendapat menit bermain reguler, namun dinilai sangat potensial.
Keputusan Quansah bergabung dengan Bayer Leverkusen diyakini karena faktor menit bermain dan pengembangan karier. Di Liverpool, persaingan di lini belakang cukup ketat dengan adanya pemain seperti Virgil van Dijk, Ibrahima Konaté, dan Joe Gomez. Sementara di Leverkusen, ia memiliki peluang lebih besar untuk tampil reguler di level tertinggi Eropa.
Leverkusen sendiri dikenal sebagai klub yang memberi ruang tumbuh bagi pemain muda, serta dilatih oleh pelatih muda potensial, Xabi Alonso, yang juga mantan bintang Liverpool.
Jika proses medis berjalan lancar, Quansah akan segera diperkenalkan secara resmi oleh Bayer Leverkusen dalam beberapa hari ke depan. Ia diperkirakan akan langsung bergabung dalam sesi pramusim klub untuk mempersiapkan diri jelang kampanye Liga Champions yang akan datang.
Langkah ini menjadi babak baru bagi karier Quansah, sekaligus menunjukkan bagaimana Liverpool cermat menjaga masa depan aset muda mereka.
Sumber: (@Fabriziodramano)/ Editor: (Add)
