Medan, SniperNew.id – Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai NasDem, Antonius Devolis Tumanggor S.Sos, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Kota Medan Nomor 6 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Persampahan. Kegiatan tersebut berlangsung pada Sabtu, 14 Mei 2025, di Jalan H. Adam Malik, Lingkungan X, Kelurahan Silalas, Kecamatan Medan Barat.
Sosialisasi yang dihadiri ribuan warga ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan masyarakat dalam mengelola sampah secara mandiri dan terstruktur, sesuai dengan amanat Perda yang berlaku. Dalam sambutannya, Antonius menyampaikan bahwa sampah tidak hanya berdampak terhadap lingkungan, tapi juga memiliki nilai ekonomi jika dikelola dengan benar.
“Sampah memiliki potensi ekonomis. Karena itu, Pemko Medan harus memperkuat koordinasi antarorganisasi perangkat daerah, seperti Dinas Lingkungan Hidup, kecamatan, dan kelurahan, agar pengelolaan sampah menjadi lebih efektif,” ujar Antonius, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Sopo ATRestorasi Bersatu.
Permasalahan Becak Sampah dan Respons Warga, Salah satu persoalan yang disorot dalam sosialisasi ini adalah minimnya jumlah becak pengangkut sampah di Kelurahan Silalas. Dengan luas wilayah mencapai 93 hektare, saat ini hanya tersedia 9 unit becak sampah, yang dinilai tidak mencukupi untuk mengakomodasi kebutuhan seluruh titik Tempat Pembuangan Sementara (TPS).
Antonius menilai, kondisi ini berpotensi menyebabkan penumpukan sampah dan pencemaran lingkungan, serta memicu penyebaran penyakit akibat sampah yang dibuang sembarangan.
“Sudah saatnya Pemko Medan menambah jumlah becak sampah, khususnya di Silalas. Ini bukan hanya soal kebersihan, tapi juga soal kesehatan dan kenyamanan masyarakat,” tegasnya.
Dukungan dan Komitmen Para Pihak
Sosialisasi ini juga dihadiri sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, seperti:
Erni dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Medan, Agustina Simbolon dari UPT SDA Bina Marga dan Bina Konstruksi Medan Barat, Maswan Harahap, Plh. Camat Medan Barat, Erwin Munthe, Lurah Silalas,
Pengurus Partai NasDem dari tingkat PAC hingga ranting, serta seluruh Kepala Lingkungan di Silalas.
Dalam kesempatan itu, Lurah Silalas menyampaikan bahwa jadwal pengangkutan sampah sudah diatur dari pagi hingga malam. Namun, ia mengakui masih ditemukan pelanggaran di beberapa titik karena rendahnya kesadaran masyarakat.
Sementara itu, perwakilan Dinas Lingkungan Hidup menyebutkan bahwa di wilayah Medan Barat sudah tersedia Bank Sampah, yang bisa dimanfaatkan warga untuk menambah nilai ekonomi dari limbah rumah tangga.
Salah satu poin menarik dalam acara ini adalah komitmen pengaspalan Jalan Sei Sikambing. Menanggapi keluhan sekitar 40 warga yang hadir, Agustina Simbolon menyatakan bahwa proyek pengaspalan akan dimulai pada Senin pekan depan. Pernyataan itu disambut positif oleh warga yang merasa aspirasinya langsung direspon saat sosialisasi berlangsung.
Antonius pun menegaskan kembali dukungannya terhadap perbaikan infrastruktur di kawasan tersebut.
“Kita akan kawal pengaspalan Jalan Sei Sikambing. Upaya ini merupakan bagian dari komitmen menjaga lingkungan yang bersih dan sehat,” katanya, disambut riuh tepuk tangan dari warga.
Selain sosialisasi dan diskusi interaktif, acara ditutup dengan pembagian merchandise dan nasi kotak kepada peserta secara simbolis. Turut hadir pula tokoh agama, tokoh masyarakat, dan kader NasDem dari Kecamatan Medan Barat.
Melalui kegiatan ini, Antonius berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya pengelolaan sampah yang baik, serta mendukung penuh kolaborasi antara warga dan pemerintah untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman.
Email: [email protected]
Penulis: Tim Red.
Editor: (Abd)